"Kejutan apa?" selidik Hardi penuh dengan semangat.
"Sebenernya aku—"
"Mbak Kinan itu hamil, Mas," potong cepat Aidan yang berhasil membuat Kinan dan Hardi kesal bukan main. Bagaimana tidak, niat mereka. hal ini akan menjadi momen keduanya. Sebuah momen manis yang tidak akan pernah dilupakan. Tapi kenapa Aidan malah yang memberitahu Hardi perihal ini? benar-benar sangat menyebalkan.
"Gue nggak ngomong sama elo!" kesal Hardi. Aidan pun langsung terkekeh karena ucapan dari Hardi itu.
Hardi langsung memeluk tubuh Kinan, air matanya tumpah ruah. Bahkan dia sudah lupa untuk memberikan buket bunga serta perhiasan yang sudah dia siapkan untuk kejutan ini. dia benar-benar sangat bahagia bukan main karena kabar hamil istrinya ini. bagaimana tidak, dia sudah menunggunya lama. Bahkan setelah acara pertengkaran hebat yang terjadi dan nyaris membuat keduanya berpisah. Kini, buah hati itu ingin datang lagi di tengah-tengah mereka.