Meta langsung menyembunyikan wajahnya tepat di belakang punggung Yoga. Melihat sepasang suami—istri itu dengan ekspresi tegang, dan wajah merah padamnya, Meta bisa menebak, jika keduanya benar-benar sedang tak senang dengan apa yang telah ia dan Yoga lakukan tadi.
Bodoh, bagaimana bisa mereka senang? Tunggu....
"Pak Gunawan, kok ada di sini?" tanya Meta. Ia baru sadar, bagaimana bisa dosen semasa kuliahnya dulu bisa berada di sini? Di dalam apartemen Yoga—kekasihnya. Dari mana dosennya itu tahu keberadaannya? Lantas, apakah dosennya itu ke sini karena mendapat pesan kaleng dari seseorang kalau mahasiswi terhebatnya dulu telah melakukan kesalahan besar dengan melakukan kumpul kebo dengan seorang bos besar?
Tunggu, Yoga tadi menyebut nama 'Ayah' kan?
Mata Meta langsung terbelalak, mulutnya menganga lebar, memandang Pak Gunawan, dan Yoga bergantian.