Huda? memang kenapa kita namanya sangat familier sebab kurasa, Rmo dulu pernah menyebutnya beberapa kali kepadaku dan menunjukkan potret dari kawan-kawannya sewaktu dia kuliah dulu. pantas saja jika aku merasa jika wajahnya pernah kulihat tapi entah kapan itu.
"jadi kalau boleh tahu tujuan kalian datang ke sini ini untuk apa? apa benar hanya sekedar untuk menjalin bisnis atau ada maksud tertentu lainnya?" tanya yang tepat sasaran mungkin dia pikir kami mengalami hal yang sangat buruk meski memang benar hal yang kami alami itu buruk. tapi menurutnya mungkin buruk versinya adalah yang lebih mengerikan dari sekadar menawari dia untuk berbisnis dengan kami. tentu saja dia berpikir seperti itu karena dia belum tahu kondisi yang dialami kami saat ini.
"apa yang kami tawarkan itu memang benar adanya Paman."