"Enak benar kamu ini kalau berucap. Memangnya kamu mau berapa lama dan berapa kali ke sini? Ingat, jika ada banyak tugas negara yang menantimu di Jakarta. Kalau sampai kamu tidak bisa menyelesaikannya, aku benar-benar akan menyincang burungmu sampai habis tidak bersisa," ancanmku.
Dia yang awalnya keras kepala untuk membangun sebuah pabrik dengan inovasi barunya. Bagaimana bisa saat pabrik sedang dalam masa pembangunan seperti ini dia malah ikut-ikuta ke Kemuning. Ndhak ada yang menjaga di sana dan ndhak ada yang mengawasi kecuali kawan-kawan dari Romo.