Chereads / JURAGAN ARJUNA / Chapter 215 - BAB 212

Chapter 215 - BAB 212

Aku tersenyum mendengar Romo mengatakan itu, setelah hatiku sudah sangat tenang karena petuah-petuah darinya. Akhirnya aku pun menghabiskan waktu kami benar-benar berdua seperti Romo—dan—anak. Aku bermanja-manja dengannya, bahkan aku nyaris seperti anak kecil. Tanpa peduli malu, karena usiaku sudah sebesar ini. Tanpa peduli memikirkan apa pun lagi. Yang kupedulikan hanyalah aku ingin menebus masa kecilku tanpa Romo, itu saja. Ndhak lebih.

Dan pada akhirnya, senja seolah memperingatiku dan Romo. Jika kini waktuku dengannya telah usia. Jika di sini aku harus bangun dari mimpiku, agar aku ndhak terus-terusan bermimpi. Meski rasanya aku enggan bangun, aku enggan untuk melepaskan kebersamaan yang indah ini.

"Romo...," kataku pada akhirnya, yang kini aku sedang tidur di pangkuannya. Romo dengan penuh kasih sayang mengelus rambutku. "Apakah ini adalah kebersamaan kita yang terakhir kali? Apakah kita bisa bersama seperti ini lagi, Romo?"

This is the end of Part One, download Chereads app to continue:

DOWNLOAD APP FOR FREEVIEW OTHER BOOKS