Yuan Sichun menggertakkan giginya kencang. Seluruh tubuhnya gemetaran hebat, seolah ia terus menahannya, sampai akhirnya ekspresi wajahnya tiba-tiba juga berubah mengerikan. Ia mengambil dekorasi porselen di samping dan tiba-tiba menghantamkannya ke cermin.
"Shen Fanxing, aku ingin kamu mati!" teriak Yuan Sichun.
Suara Yuan Sichun yang lantang di kamar tidur bisa terdengar di seluruh rumah. Para pelayan saling memandang, lalu menundukkan kepala mereka seolah tidak mendengar apa pun. Ye Zhiqing yang mendengar suara itu bergegas masuk. Ketika membuka pintu, begitu melihat putrinya bertelanjang bulat sambil menghancurkan benda di dalam kamar, sekujur tubuhnya terguncang.
"Sichun! Kamu gila?!"
Tindakan Yuan Sichun tidak berhenti sedikit pun. Ia hampir bisa menghancurkan seluruh benda di tangannya, hingga kemudian barulah perlahan berhenti. Ye Zhiqing akhirnya melihat bekas luka baru yang cukup banyak di tubuh Yuan Sichun.