Jika perempuan setuju membiarkan seorang lelaki minum kopi di rumahnya, berarti sama saja membiarkan hubungan antara keduanya berjalan lebih jauh.
Tentu saja Xu Weilai tahu bahwa permintaan Zuo An bukan untuk jenis hubungan yang ambigu, tetapi mungkin pria itu hanya ingin menguji Xu Weilai tentang bersedia atau tidak memasukkan Zuo An ke dalam hidupnya.
Bahkan jika Zuo An adalah seorang lelaki yang lebih lembut, Xu Weilai akan tetap menunjukkan naluri yang kuat dan giat dalam menghadapi cinta serta sebagai gadis yang disukainya.
Xu Weilai menggigit bibir bawahnya dengan ringan, lalu hampir tidak menunjukkan alisnya yang sedang mengerut kuat . Namun sedetik berikutnya, ia mengangguk ringan dan setuju.
Melihat reaksinya, senyum di wajah Zuo An berangsur-angsur muncul.
"Ayo naik."
Sambil melontarkan dua kata ini, Xu Weilai berbalik badan lebih dulu dan mengangkat kakinya menaiki tangga.
