Zuo An tampaknya telah terbiasa dengan sikap Zuo Si yang angkuh padanya. Dengan sangat sopan ia melangkah mundur dan menjauh, membiarkan Zuo Si dan Gu Yu masuk ke lift terlebih dahulu.
Hanya saja, sikap Zuo An ini tidak memuaskan hati Zuo Si. Bukannya berterima kasih, Zuo Si malah memandang Zuo An dengan tatapan yang semakin mengejek. Ia mengangkat kakinya dan berjalan masuk ke dalam lift.
Setelah mengambil napas dalam-dalam, Zuo Si menekan amarahnya dan baru kembali ke penampilannya yang elegan. Ia pun berkata kepada Gu Yu, "Tuan Gu, ayo kita pergi duluan."
Baru saat itulah Gu Yu melihat Zuo An. Karena pertanyaan itu, ia menganggukkan kepalanya dengan ringan padanya dan barulah melangkahkan kakinya yang panjang berjalan ke dalam lift.
Pintu lift tertutup perlahan, secara bertahap memisahkan pandangan kedua belah pihak.