Chereads / Tidak Sengaja Bersamamu Selamanya / Chapter 60 - Apa yang Dilakukan oleh Orang-orangku Adalah Urusanku

Chapter 60 - Apa yang Dilakukan oleh Orang-orangku Adalah Urusanku

"Panggil Luo Yibei sana!" kata Ji Ai sambil mendengus dingin. Lalu, ia membalikkan badan tanpa melihat lagi ke belakang. Suara deburan air danau masih terdengar, tapi beberapa saat kemudian suaranya menjadi hening.

Sebenarnya Ji Ai masih memiliki pemikiran yang sangat polos. Ia melakukan ini hanya karena ingin memberi Fang Chixia pelajaran dan tidak benar-benar bermaksud melakukan hal yang berlebihan. Namun, karena air danau itu sekarang tampak terlalu tenang, jantung Ji Ai jadi berdebar kencang dan matanya menegang. Permukaan danau itu sangat tenang dan bahkan tidak ada pergerakan sedikitpun. Fang Chixia menghilang....

"Hei... Apakah kamu baik-baik saja?" tanya Ji Ai dengan panik. Ia berdiri sambil melihat ke kiri dan ke kanan, namun ia tidak dapat melihat sosok yang ia cari.

Ketika Ji Ai membalik badan, dua orang yang tidak jauh di sana berjalan ke arah danau. Ji Nanyou bertanya dengan tatapan curiga, "Apa yang terjadi?"

"A... Aku... Dia..." kata Ji Ai terbata-bata sambil melirik ke arah Luo Yibei. Ia menunjuk ke arah danau, tapi ia tidak bisa berbicara karena terlalu gugup, "Dia... Dia..."

Saat Ji Ai ingin menjelaskan dan belum sempat selesai berbicara, tiba-tiba terdengar suara dari danau dan seseorang muncul dari dalam danau tersebut. Ketika Ji Ai menoleh ke arah belakang, ternyata Luo Yibei sudah terjun ke danau. Luo Yibei bergerak begitu cepat sehingga Ji Ai tidak sempat bereaksi.

"Fang Chixia!" seru Luo Yibei sambil melihat ke sekeliling air.

Mata Ji Ai melebar saat ia melihat Luo Yibei berenang sambil mencari sosok Fang Chixia seperti seekor paus. Ia begitu terkejut melihat kejadian ini dan matanya seperti akan memerah. Ternyata dia benar-benar peduli pada wanita itu! batin Ji Ai. Luo Yibei tidak kunjung keluar ke danau itu sehingga membuatnya cemas. Setelah beberapa lama kemudian, Luo Yibei akhirnya keluar dari danau dengan Fang Chixia yang meringkuk dan tampak mungil di gendongannya. Wajah wanita itu begitu pucat, sepucat kulit orang yang akan mati. Ji Ai segera melangkah maju dan melihat Fang Chixia, lalu bertanya, "Apakah dia baik-baik saja?"

Luo Yibei membawa Fang Chixia ke daratan, lalu menatap ke arah Ji Ai. "Apa yang dilakukan oleh orang-orangku adalah urusanku. Jangan sampai hal seperti ini terjadi untuk yang kedua kalinya!" kata Luo Yibei dengan acuh tak acuh tanpa mempedulikan kehadiran Ji Nanyou. Ji Ai pun menatap Luo Yibei dengan sangat terkejut hingga tubuhnya bergetar, sementara Luo Yibei membawa Fang Chixia ke mobil tanpa ekspresi di wajahnya.

"Dingin... Dingin sekali..." kata Fang Chixia sambil meringkuk dan menarik pakaian Luo Yibei erat-erat.

Ketika Luo Yibei melihat sinar matahari yang bersinar di atas kepala mereka, ia mengerutkan kening dan membatin, Ini telah masuk musim panas. Kemudian, Fang Chixia membuka matanya dan semakin meringkuk mendekat ke lengan Luo Yibei. Ia terlihat seperti hewan kecil yang sedang terluka. Dada Luo Yibei terasa seperti diiris-iris saat ia menatap kondisi Fang Chixia yang seperti itu. Ia pun melangkah mendekat, lalu memeluk Fang Chixia dan bertanya dengan tanpa ekspresi, "Kamu tidak bisa berenang?"

Fang Chixia tidak bisa mendengar apa yang Luo Yibei katakan. Ia hanya bisa menarik-narik pakaian pria itu karena tubuhnya sudah sangat lemas. Luo Yibei pun menatap Fang Chixia sejenak dan kembali bertanya lagi, "Bukankah biasanya kamu begitu cerdik? Mengapa kamu barusan begitu ceroboh?"

Fang Chixia tidak menanggapi Luo Yibei hingga pria itu merasa seperti sedang berbicara pada dirinya sendiri. Ia pun kemudian membuka pintu mobil dan menempatkan Fang Chixia di kursi belakang.

---

Dari 15 Februari 2020, koin yang sudah digunakan untuk membeli buku yang tidak terpilih akan dikembalikan dalam waktu 30 hari. Perlu diperhatikan Fast Pass yang sudah digunakan tidak bisa dikembalikan.

Buku-buku yang terpilih untuk dilanjutkan akan memiliki tanda khusus di pojok sampul dalam 30 Hari untuk menunjukkan kelanjutannya.

Terimakasih atas pengertian Anda.