Tangan Louis masih memegangi tangan Helena, cengkraman yang kuat agar Helena tidak menyalakan lampu kamar.
Dalam keadaan yang gelap, tapi Helena bisa melihat siluet dari wajah Louis yang begitu dekat dengannya. Bahkan Napas sang raja begitu terasa pada wajah Helena.
"Jangan, mereka bisa saja kembali kapapun. Aku tidak ingin mereka tahu, jika kita berdua berada di tempat ini," ucap Louis dengan suara pelan.
Glek...
"Yang Mulia, aku datang kesini. Karena kau bilang ini berurusan dengan si kembar, tapi... sepertinya kau sedang menipuku," ucap Helena kesal.
Dia berusaja untuk bisa lepas dari jangkauan Louis, tapi pria itu terus saja merapat pada tubuh Helena.
"Karena aku tahu, hanya dengan cara itu yang akan membuatmu berhasil untuk datang menemuiku," jawab Louis.
"Ini sama sekali tidak lucu, kau..." Helena harus menarik napas dengan dalam sebelum ia melanjutkan perkataannya.