Semua ucapan Louis bagi Helena, tidak serta merta membuat dirinya menjadi merasa senang. Justru sebaliknya, ketika Louis sudah mengangkat salah satu tangannya.
"Aku sangat senang, akhirnya aku bisa melihatmu berada di Aarez," ucap Louis. Ia menangkup sisi wajah Helena, dengan tatapan yang berbinar dan penuh dengan perasaan sayang yang mendalam.
"Yang Mulia, aku mohon… kau tidak bisa bersikap seperti ini." Helena segera menurunkan kedua tangan Louis, tapi sang Raja Aarez jutsru menggenggam tangan Helena dengan erat.
"Helena, apa kau tahu bagaimana dengan rasa rindu yang tidak terbalas, bagaimana hati ini terus menjadi gelisah ketika terus saja memikirkan dirimu," ucap Loius dengan suasana hati yang berubah menjadi melankonis.
"Apa? Yang Mulia, hentikan sikapmu yang seperti ini. Kita berdua tidak seharusnya berada disini, dan berdua…" belum selesai Helena mengucapkan perkataannya, ketika Louis sudah meraih tengkuk lehernya.
