Sesampainya di kota Menado, Hp Dion diambil kakeknya.
"Jangan kek jangan Ambil, itu punyaku... kakek.. jangan kek, ku mohon kakek... kakek.... Meskipun Dion menangis, dan teriak... kakek tetap mengambil Hp nya lalu di matikan dan disembunyikan agar tidak ada hubungan lagi antara Dion dan keluarga Joshua.
Baru di tinggal Dion Sehari Vina sudah kangen apalagi Lovely yang biasa selalu bersama Dion merasa kehilangan. Lovely sakit karena kangen sama Dion dan Dionpun disana sama sakit... merasakan Rindu.
Vina mencoba menelpon berkali-kali... namun tidak aktif hp Dionnya. "Pah kok Hp Dion ga aktif dari kemarin aku telpon, ga nyambung terus. "Kata Vina sedih.
"Mungkin kakeknya ga mau kita berhubungan lagi dengan Dion ma, Vina pun menangis.
"Aku kangen Dion Pah... kasian Lovely sampai sakit karna kangen kakaknya.
Di Menado pun Dion Sakit, Badannya Demam dan mengigau terus memanggil mama dan Lovely. "Mama... Lovely... aku kangen Ma, mama... mama... Nenek Dion yang merawat sampai meneteskan Air mata. dan ketika Kakek ke kantor. Nenek Dion mengambil Hpnya lalu di berikan kepada Dion.
"Dion, bangun nak ini Hp nenek pinjamkan sebentar , tapi kamu janji sudah telpon kamu makan dan makan obat yah "Kata nenek.
"Iya nek... "Kata Dion.
Dion lalu mengaktifkan hp nya banyak sekali panggilan tak terjawab dari mama dan pesan wa juga. Dion lalu mengambil pulpen dan kertas mencatat dulu nomer hp mamanya, dan nomer hp papa yang ada di daftar telpon hpnya.
lalu Vidio call.. Dan tersambung.
"Mama... mama Dion kangen ma... sambil menangis Dion menatap wajah mama nya di Hp nya.
"Dion... mama juga kangen nak.. kenapa hp mu ga aktif ? adikmu sampai sakit kangen sama kamu, Lovely lihatlah ini kakak Dion nak.
"Kakak.. kakak... lovely kangen kak.."
Lovely menangis begitu juga Dion.
"Hp nya diambil kakek mah .. ini juga nenek yang kasih tapi nanti diambil lagi, tapi Dion udah simpan nomer mama. "Kata Dion.
"Dion di tas kamu mama selipin uang nak, kalo kamu ada waktu kamu bisa beli Hp baru yah nak "Kata Vina.
"Iya mah.. udah dulu Dion takut kakek datang dah mama, lovely ... "kata Dion.
Akhirnya Dion menutup telpon dengan perasaan sedih... dan menyerahkan nya lagi kepada Nenek.
"Nanti kalo kamu udah sembuh, Nenek ajak kamu jalan-jalan, kita beli hp baru yah biar kamu bisa telpon mama dan adikmu. tapi kamu sembunyikan biar kakekmu ga tau.
"Iya nek makasih nek... Dion memeluk neneknya yang kini menjadi sandarannya.
---------------
Joshua mempunyai relasi kerja wanita bernama Ibu Hani, Ibu Hani ini cantik dan berpenampilan sangat menarik, Sejak pertama kali bertemu dengan Josua, ibu Hani sudah tertarik kepada Joshua.
Apalagi setelah penandatanganan kontrak kerjasama, di antara mereka berdua yang akan membuat mereka sering bertemu, Ibu Hani sangat bersemangat dengan program kerjasamanya, meskipun setiap hari yang dibahas masalah proyek, asalkan bisa menatap wajah Joshua, sudah cukup bagi ibu Hani, Ibu Hani seorang janda beranak satu, meskipun single parent, Tapi bu Hani sangat Gesit dalam pekerja, perusahaan yang dimilikinya berkembang pesat.
Dia meneruskan usaha yang di wariskan kepadanya, setelah suaminya meninggal, Ibu Hani pintar mengelola perusahaannya, hingga menjadi sebesar ini Hotel yang mereka bangun bersama Joshua, merupakan kerja kerasnya.
"Pak Joshua, terimakasih atas kerjasamanya, pembangunan Hotelku cepat terlaksana, berkat kerjasama dengan perusahaan anda, dan ada beberapa proyek lagi yang yang akan kita bahas."
"Iya bu Hani, syukurlah jika bu Hani puas dengan kerjasama kita."
"Puas banget, pak Joshua ... aku punya Proyek di palembang dan Surabaya, pembangunan Hotel dan Resort."
"Baik bu nanti kita bicarakan, sekarang sudah terlalu sore waktunya saya harus pulang,"
"Bagaimana kalau kita bicarakan sambil makan malam," Kata Ibu Hani.
"Besok saja bu, maaf hari ini aku harus segera pulang,"
"Baiklah kalo begitu, saya tunggu besok jam 9 pagi, di kantorku."
"Baik bu Hani, selamat sore, saya permisi dulu, sampai jumpa besok.
"Ya sampai jumpa besok."
Joshua bergegas pergi ke mobil dan mengendarai mobilnya menuju rumah. sesampainya di rumah Vina, menyambut kedatangan suaminya,
"Kamu pasti lelah? kamu mau mandi atau makan dulu ?"
"Aku mandi dulu Sayang nanti setelah mandi Baru aku akan makan bersamamu ..
"Baiklah kalau begitu aku akan siapkan makanannya dulu "Kata Vina. Vina pun menyiapkan makan sore bersama .. sedangkan Joshua pergi ke kamar membersihkan dirinya .. setelah terasa segar Joshua keluar dan mencari lovely dan Diaz, mereka sedang bermain di kamar.. Lovely mengajak main Diaz.
Joshua pun masuk ke kamar anak-anak yang sedang bermain ...
"Kalian asyik sekali mainnya... "kata Joshua.
"Iya Ayah.. dede Diaz sekarang sudah bisa diajak ngobrol .. dan bisa ketawa-ketawa "Kata lovely.
"Iya Dede diaz cepet gede yah... kemarin masih bayi sekarang sudah bisa diajak ngobrol ..
"Iya ayah .. tapi sekarang nggak bisa ditinggal, kalo ditinggal suka nangis ..
"Makanya kamu harus bisa mengajak main Adik "Kata Joshua .. lalu Vina pun masuk ke kamar anak-anak...
"Sayang kita makan sore dulu .. makanannya sudah saya siapkan.
"Ya sudah.. ayo kita makan dulu ..akhirnya mereka pun pergi ke meja makan untuk makan bersama.
Keesokan harinya Ibu Hani sudah bersiap di kantor untuk bertemu dengan Yosua untuk membicarakan kerjasama berikutnya yaitu rencana proyek pembuatan hotel di Palembang dan Surabaya ketika Joshua datang Ibu Hani menyambutnya dengan semangat dan wajah yang berseri-seri Selamat pagi Pak Josua saya sudah mempersiapkan lahan di Palembang dan Surabaya Saya ingin siswa yang menangani proyek pembuatan tulisannya nama hotelnya sama dengan nama hotel Hani di Jakarta yang namanya Hotel O, Hani... dan nama Hotel itu lumayan bawa Hoki.
Akhirnya penandatanganan kerjasama antara perusahaan Hani, dan perusahaan Joshua pun Terjalin Kembali .. setelah penandatanganan kontrak kerjasama Mereka pun pergi untuk makan siang bersama, merayakan hasil kerjasama diantara mereka berdua.
"Senang bisa bekerjasama dengan anda, Semoga kerjasama Kita akan terus berjalan.
"Iya sama-sama semoga Hotel yang kita bangun menjadi sukses.. dan menjadi Hotel terlaris dan termegah di Indonesia.."Kata Joshua.
"Iya baru satu saja Hotel, O, Hani di Jakarta sudah mulai terkenal dan Vural, apalagi jika sudah ada beberapa di daerah lain ... jika sudah selesai pembangunan Palembang-Surabaya.. Daerah berikutnya Bandung dan Batam..
"Luar biasa Ibu Hani ini.. sungguh pengusaha yang hebat .. kita akan terus membuka cabang-cabang di daerah lainnya ..
"Kita akan sukses bersama, kamu yang membangun Hotelnya aku yang mengelolanya
"Iya semoga saja nanti akan terealisasi puluhan hotel di seluruh Indonesia.. semoga saja bisa membangun di luar negeri juga.
"Itu impian saya, semoga saja kita bisa menjadi pengusaha sukses di bidang perhotelan.. nanti jika seluruh indonesia sudah ada cabang, Hotel O, Hani baru kita pikirkan untuk membangun di Singapura Malaysia dan Jepang.
"Ya itu bisa dipikirkan untuk kedepannya..."