Kimi masih merasa tidak percaya melihat sosok wanita yang sudah berdiri di depannya itu.
"Aeri? " kimi melihat sosok sahabatnya dulu ketika dia masih kuliah.
Ternyata manajer yang gama minta untuk menemani kimi yang akan berbelanja itu adalah sahabat lamanya yang sudah lama tidak dia temui.
Dia tersenyum lebar ke arah gama yang berdiri di sebelah kimi.
"Sudah lama sekali tidak bertemu dengan pak gama " ucap dengan ramah pada gama.
'Apa sekarang ini aku sedang di acuhkan? ' tanya kimi pada dirinya sendiri semenjak aeri berdiri di depannya dia seperti tidak mempedulikan kehadirannya.
Menganggapnya seperti sesosok hantu yang tidak dapat dilihatnya.
Kimi menaikkan kedua alisnya ketika menanggapi sikap aeri yang dingin padanya.
'Apa dia masih dendam padaku karena kejadian dulu? ' dan kimi lagi-lagi bertanya pada dirinya sendiri.
