"Ayolah, kak! "
Kimi pagi ini sedang mengunyah sarapannya dengan sangatt tenang sampai akhirnya mallena muncul di depannya dengan tiba- tiba karena dia adalah seorang hantu yang bisa kapan saja datang dan pergi dari hadapan kimi.
Kimi melirik ke arah mallena dan menghela nafasnya, "kamu tahu kalau aku sedang mendapatkan hukuman dari gama tidak boleh keluar dari kamar hotel sampai waktu yang dia tentukan "
"Kemarin itu, aku sudah membuat nama baiknya tercoreng " sambung kimi.
"Padahal di tempat ini dia sama sekali tidak ada yang kenal! " celetuk kimi pelan sambil terheran karena gama mengatakan kimi harus mendapatkan hukuman karena tindakannya semalam.
Dia sama sekali tidak jika hotel yang dia tempati sekarang ini adalah milik gama, dan ada salah satu pusat perbelanjaan yang terbesar di sana adalah salah satu perusahaan milik calon suaminya itu.
"Kamu lihat lima laki- laki yang ada di depan kamar? " kimi lalu bertanya pada mallena.