Azka menyapu penampilan Deri. Dia tersenyum sinis. Jadi pria ini yang di perbincangkan sejak kemarin? Dan keluarganya. Ya ampun. Azka pengen sombong rasanya.
"Siapa orang ini Via? Wajahnya begitu asing" ujar Deri.
"Apa pedulimu!" Balas Via malas.
Azka menarik lengan Via. "Sudah kubilang ganti pakaianmu.." bisik Azka sedikit memaksa Via kembali ke ruang ganti. Mendengar suara berat azka.di telinganya membuat Via menurut saja. Padahal Via mulai menyukai dress yang ia kenakan. Dress pilihan dari Azka.
"Hei. Kenapa kau memaksa Via seperti itu. Kau sangat kasar padanya."
Azka tak suka mendengar kalimat Deri barusan. Membuat pria blasteran itu melengos sinis.
"Apa pedulimu!" Azka dan Via terdengar kompak dengan kalimat mereka pada Deri. Azka melirik Via dan melindungi gadis itu di belakang punggungnya. Mendapati wajah siaga Azka membuat Deri tak suka. Dan penampilan barusan. Via sungguh menawan. Deri belum pernah melihat Via se-elegan hari ini.
