drssssss drsssss
tiba tiba hujan turun dengan lebat seketika suasana udara dikantor menjadi lebih dingin. "aduhh gawat aku gabawa jaket aku kan gabisa kalo kena cuaca dingin" dalam hati Vey berucap.
"kamu kenapa vey ada masalah atau kenapa? kok gelisah" Fitri bertanya pada vey yang saat itu gelisah
"emmm fit kamu ada jaket gak? soalnya aku gabisa terlalu kena udara dingin" ucap vey dengan kedinginan.
tiba tiba dari belakang ada yang memakaian jaket kepada vey dan seketika tubuh vey menjadi lebih hangat karna jaket itu.
"maaa makasih aaa aku pinn jemm duluu yaaa" dengan gugup Vey berterimakasih kepada Farih yang telah memakaikan jaket itu dan jantung vey berdebar dengan kencang dan Vey pun rileks karena aroma parfum Farih itu adalah favoritnya. Vey selalu mencubit pipinya memastikan kalau ini bukan sekedar hanya mimpi untuknya melainkan kenyataan.