Chereads / Chaotic Wild Horse no Index / Chapter 262 - Chapter 254 - Tiba di Jurai

Chapter 262 - Chapter 254 - Tiba di Jurai

Perjalanan menuju ke planet Jurai, tidaklah memakan waktu yang lama, karena Nadare pohon pesawat luar angkara khas Jurai milik Kazuhiko lebih cepat dari sebagian besar pesawat luar angkasa pada umumnya. Sehingga hanya dibutuhkan waktu dua puluh menit saja dari Deviluke ke Jurai daripada waktu normal dua hari perjalanan. Di perjalanan menuju Jurai, Touma dan juga Nabiki melihat hal yang sama sekali belum pernah mereka bayangkan sebelumnya.

Untuk Touma karena ia besar di sebuah kota yang teknologinya sangat maju dan juga karena banyak sekali petualangan bertema science fiction dan supranatural ia tidak terlalu terkejut ketika melihat ruang dibengkokkan agar warp bisa dilakukan. Ia pernah melihat Hiko melakukan hal yang sama dengan tangan kosong, Touma sendiri tidak mengerti bagaimana cara Hiko melalukannya tapi yang jelas ketika Touma mencoba melakukan hal yang sama dengan meniru Hiko, Touma sama sekali tidak bisa melakukannya.

Sedangkan untuk Nabiki, matanya terbelalak melihat

pemandangan yang tadinya hitam pekat dipenuhi titik bersinar dengan planet Deviluke sebagai latar belakang, berubah menjadi sesuatu yang ia tidak bisa deskirpsikan dengan kata-kata. Ia memiliki banyak hal aneh sebagai seorang ahli beladiri dan juga sebagai anak dari Soun Tendo, tapi melihat proses warp bekerja adalah sebuah hal yang melampaui semua imajinasi yang ia miliki.

"Ini benar-benar gila! Aku tahu kalau secara teori perjalanan di luar angkasa dengan menggunakan warp bukanlah hal yang mustahil! Tapi melihat warp bekerja dengan kedua matamu sendiri secara langsung adalah sebuah hal yang sama sekali tidak kuungkapkan dengan sebuah perkataan!" Kata Nabiki yang dibuat takjub dengan hal yang ada di hadapannya saat ini. "Ditambah lagi ada desa, gunung dan hutan di dalam pesawat luar angkasa ini yang terbuat dari kayu itu bagi lebih gila lagi!"

***

"Teknologi yang ada di kapal ini puluhan ribu tahun lebih maju daripada teknologi yang ada di Bumi, jadi wajar kalau kau bereaksi seperti itu," Kata Kazuhiko yang tersenyum melihat reaksi Nabiki. "Dan sekarang kita sudah tiba di Jurai planet tempat asalku sebuah planet hijau yang sebagian besar permukaannya adalah daratan dimana tidak ada lautan dan hanya ada sungai dan danau yang besar."

Melalui layar besar yang ada di dalam Nadare, Touma dan juga Nabiki bisa melihat sebuah planet berwarna kehijauan dengan sedikit titik biru dimana-mana. Ada sebuah bulan kecil yang berada di dekat planet itu.

"Planet Jurai jauh lebih besar daripada Bumi tempat asal kalian berdua. Dan itu semua karena karena planet Jurai terbuat dari tubuh fisik Tsunami-Sama salah satu dari tiga Chousin yang bertugas untuk memelihara alam semesta."

Touma pernah mendengar soal wujud dari Jurai dari Yosho, tapi mendengar langsung dan melihat dengan kedua matanya sendiri adalah dua hal yang sangat berbeda.

"Planet Jurai sangat indah, tapi entah kenapa kalau dibandingkan dengan planet Bumi keindahan yang ada di Jurai tetap tidak bisa mengalahkan keindahan alam yang ada di Bumi. Sebab bagiku keindahan planet Jurai dibatasi oleh pepohonan saja sedangkan di Bumi ada banyak sekali keindahan alam yang melampaui pemandangan yang saat ini sedang kulihat," Kata Touma yang mengucapkan kata-kata yang membuat Kazuhiko merasa sedikit tersinggung.

"Dan sebelum kau marah padaku karena ucapanku membuatmu tersinggung aku hanya mengatakan fakta yang ada dan tak ada kebohongan di perkataanku itu."

***

"Urrgh walaupun aku tidak mau mengakuinya, tapi planet Bumi memang lebih indah daripada Jurai. Sebab menurut legenda Bumi diciptakan oleh Dia Yang Berada Di Atas Segalanya yang adalah Tuhan dalam artian yang sesungguhnya. Sebuah sosok yang dicari-cari oleh para Choushin sampai saat ini," Kata Kazuhiko sambil menggertakkan giginya. "Apa yang bisa dilakukan oleh para Chousin dan dewa yang ada di Bumi sangatlah terbatas. Tapi ada sosok misterius sekitar seribu tahun yang lalu yang bisa melakukan hal-hal yang menakjubkan dan luar biasa yang bahkan tidak bisa dilakukan oleh para dewa dan Chousin, sosok Itu diperkirakan sebagai Dia Yang Berada Di Atas Segalanya sebab Dialah yang menghentikan era dari para dewa di Bumi dan alasan mengapa Ia membuat para dewa tidak lagi memiliki kekuasaan yang besar di Bumi juga tidak diketahui."

Informasi mengenai berakhirnya era dari para dewa adalah sesuatu yang tidak diketahui oleh Touma, bahkan ketika ia masih menjadi Ranma. Di dunia Toaru, era dari para dewa juga telah berakhir sehingga para dewa dalam legenda berinkarnasi menjadi dewa sihir yang secara kekuatan sangat kuat tapi sebagian besar dewa sihir tewas di perang multisemesta atau tewas di tangan Hiko dan Kagami sehingga dewa sihir yang tersisa memilih bersembunyi.

"Sigh sudah cukup pembicaraan dengan topik yang menyimpang ini Seto-Sama ingin melakukan pembicaraan dengan kalian berdua, dan dari pesan suara yang baru saja kudengar dia terdengar sangat antusias untuk bertemu dengan penjelajah waktu sebab ia bilang ia belum pernah bertemu dengan penjelajah waktu. "

***

"Oi Touma-kun apa menurutmu tidak apa-apa kita tiba-tiba saja harus bertemu dengan salah satu orang yang kurasa adalah orang penting di Jurai tanpa formalitas apapun?" Tanya Nabiki sambil berbisik.

"Aku pernah dengar dari Yosho yang waktu adalah masih kakek dari pihak ibuku kalau Seto Kamiki Jurai adalah orang yang mengendalikan Jurai dari balik layar, sangat ahli dalam taktik perang dan memiliki hobi untuk menjodohkan orang. Dan salah satu alasan Yosho kabur dari Jurai dan menetap di Bumi karena Seto ingin menjodohkan Yosho dengan lima orang gadis. Kurasa untuk keamanan kita berdua akan lebih baik kalau kita berpura-pura sebagai tunangan agar Seto tidak memiliki kesempatan untuk melakukan sesuatu yang tidak kita inginkan kepada kita berdua," Jawab Touma sambil menghela nafasnya.

"Bertunangan denganmu? Ah dulu ketika kau masih Ranma aku sempat menggantikan Akane selama seminggu sebagai tunanganmu dan sekarang aku melakukannya lagi," Kata Nabiki yang mengingat kembali kalau dulu ia juga pernah bertunangan dengan Ranma. "Dan kali ini kita melalukannya dengan sebuah alasan yang kurasa lebih masuk akal dan agak konyol bukan karena kita dipaksa oleh kedua orangtua kita."

"Yah, tapi ingat kita berdua hanya berpura-pura Nabiki jadi kau tidak perlu kuatir kalau aku akan melakukan hal yang tidak pantas kepadamu. Aku sebagai Saotome Ranma adalah seseorang yang tidak akan pernah melakukan hal yang mesum kepada wanita dan saat ini aku Kamijou Touma juga masih memiliki prinsip yang sama. Aku hanya akan berhubungan badan denganmu kalau kita berdua menikah dan kau mencintai diriku dengan tulus, tanpa paksaan dan juga tanpa pikiran yang mesum."