Shen Xinchen terlihat sangat marah, namun dia tidak bisa melakukan apa pun. Dia memegang pipinya, selain merasakan rasa sakit di pipinya, dia dapat merasakan rasa takut yang dalam. Dia dapat merasakan sorot mata yang penuh amarah dan mendominasi dari mata Yue XInluo. Dia merasa seperti Yue Xinluo berada di tempat yang lebih tinggi darinya dan membuatnya merasa jadi merasa kecil. Atas dasar apa dia memperlakukanku seperti ini?! Batinnya.