Yue Xinluo mendengar suara di belakangnya dan langsung menolehkan kepalanya. Saat menolehkan kepalanya, dia melihat pintu ruang baca sudah terbuka. Di dalam ingatannya, Han Cangyan yang selalu serius, dingin dan cuek itu sedang mengulurkan tangannya untuk menangkap tubuh orang yang terjatuh. Setelah itu, dia melihat dengan jelas bahwa lengan dan perut bagian bawah orang itu terluka sampai mengeluarkan darah. Dia akhirnya sadar bahwa orang yang terjatuh itu adalah Han Ye. Dia pernah melihat wajah Han Ye, dia tahu bahwa pria itu adalah adik sepupu Han Cangyan.
"Cangyan, anak-anak itu…"
"Jangan bicara, masuk dulu…" Han Cangyan membantu Han Ye berjalan dan membawanya ke sofa.
Saat melihat darah di tubuh Han Ye, Yue Xinluo terkejut. Hal itu juga membuatnya tiba-tiba tersadar dengan kata-kata Han Ye tadi. Hanya saja, dengan mendengar kata 'anak-anak itu', dia seketika tidak bisa menerka apa lanjutan dari kata-kata pria itu.