Xiao Qi bukan hanya tidak membiarkan Mu Lingqian merebut pistolnya, tapi ia bahkan tahu bahwa ia tidak bisa mengalahkan Mu Lingqian, jadi ia menggigitnya dengan ganas. Ia menatap Mu Lingqian dengan sepasang mata seperti serigala liar yang sulit ditaklukan. Ia menatap tajam ke arah Mu Lingqian.
Mu Lingqian menyipitkan matanya melihat sepasang mata yang menatapnya seperti itu. Entah mengapa, ia merasa sangat akrab.
"Apakah kau putra Bai Jue?" Mu Lingqian mengambil Xiao Qi dari lantai dan memegangnya di tangannya.
Xiao Qi memasang wajah dingin sambil melototi Mu Lingqian.
Bai Jue memerintahkannya untuk selalu menutup wajahnya dengan topeng yang menutupi pipinya, dan satu-satunya yang bisa terlihat adalah sepasang mata yang gelap dengan keganasan yang berdarah.
Mu Lingqian mengulurkan tangan melepas topeng di wajah Xiao Qi. Tapi anak itu langsung menendangnya.