Mu Chaoyang terkejut menatap pemandangan di depan matanya, ia tidak berani percaya menatap pemandangan di depan matanya, pakaian pasien putih setengah tubuh bagian bawah Zhao Xi'er telah di warnai dengan warna merah, mulutnya masih di sumbat dengan handuk, wajahnya masih penuh air mata, dan yang lebih membuatnya terkejut dan marah adalah adiknya, dengan wajah dingin sedang menginjak punggung tangan Zhao Xi'er dengan kejam.
Mu Chaoyang marah dan terkejut hingga tidak tahu harus memberikan reaksi seperti apa. Ia terkejut hingga otak kosongnya membeku di tempat. Mu Lingqian tidak pernah menyangka, kakak tertuanya pergi dan akan kembali lagi, sang kakak ternyata pergi untuk mengambil kunci lalu berjalan memasuki ruangan.