"Tuan Mu…"
Wen Ya melihat Mu Lingqian berdiri tak jauh dari sana dengan air yang menetes dari rambut hitam dan lurusnya. Tubuhnya yang basah menambah pesona keseksian seorang pria. Melihat wajah Mu Lingqian saja sudah membuat Wen Ya mabuk kepayang.
Pertama kali Wen Ya melihat Mu Lingqian, ia melihat pria yang memancarkan hormon maskulin di sekujur tubuhnya. Wen Ya tidak bisa menahan diri dan berpikir, Pria yang sangat menawan. Andai saja dia hanya milikku... Oh.
Hanya memikirkan situasi ini membuat Wen Ya tidak bisa menahan diri untuk tidak menjilat bibirnya. Ia hanya merasa bahwa tubuhnya sangat kosong hingga ia menjadi lebih lapar dan haus. Wen Ya menginginkan pria di depannya. Ia ingin tubuh pria di depannya itu menyatu dengan tubuhnya.
Wen Ya memanggil Mu Lingqian lagi dengan genit sambil lebih dan lebih berputar di tempat tidur. Ia ingin mengekspos tubuhnya sepenuhnya di depan Mu Lingqian dan membiarkan Mu Lingqian bercinta dengannya sebaik mungkin.
