"Wen Xiangyang, apa yang kau lakukan? Kenapa kau ada di sini? Kau benar-benar mendorong Yaya lagi?!"
Seperti ini lagi. Setiap kali, selalu terjadi seperti ini. Semuanya selalu salahku, pikir Wen Xiangyang jengah. Ia sudah tidak memiliki perasaan sejak lama, apalagi untuk mereka. Wen Xiangyang tidak ingin memedulikan mereka berdua sedikitpun. Kedua orang ini tidak lebih dari orang asing baginya.
Wen Xiangyang ingin masuk ke kafe. Namun, Wen Ya mengulurkan tangannya dan meraih kaki Wen Xiangyang. "Kakak, bagaimana bisa kau melakukan hal seperti ini kepadaku? Aku hanya ingin berhubungan baik-baik dengan Kakak, tapi Kakak selalu mendorongku dan bersikap kasar padaku. Apakah Kakak begitu membenciku?"
Wen Xiangyang tidak tahan lagi. Ia tidak tahu mengapa ia harus menanggung hal seperti ini. Kedua orang ini sama sekali bukan kerabatnya. Bagaimana bisa ada kerabat seperti itu di dunia ini?