Lengxing berdiri, mengangkat telapak tangannya, dan menampar wajah Wen Xiangyang dengan cepat seperti hembusan angin kencang. Kecepatan tangan Lengxing seperti hembusan angin, Wen Xiangyang mengandalkan latihan jangka panjang yang pernah ia lakukan, baru kemudian dapat menghindar dari tamparan Lengxing yang sangat berbahaya, dan mundur beberapa langkah berturut turut.
Lengxing melihat dirinya benar-benar tidak bisa menampar Wen Xiangyang, ia sangat marah sampai kedua matanya seolah akan retak. Lalu ia tiba-tiba menginjak sofa dan terbang menuju Wen Xingyang, ia sudah menargetkan dada Wen Xiangyang dan ingin menendangnya.
Adegan yang terjadi mengejutkan pelanggan lain di kafe. Mereka menyaksikan Lengxing melayang ke langit dan akan menendang ke arah Wen Xiangyang, semua orang sampai berkeringat dingin demi Wen Xingyang. Saat semua orang memejamkan mata karena tidak berani melihat ke arah Wen Xiangyang, suatu keajaiban terjadi.