Pria yang merupakan si pembunuh itu, masih sibuk memikirkan mengenai apa yang harus dilakukan untuk menghadapi Arvin. Kenyataan bahwa baru sedikit yang dia ketahui tentang pria itu, membuatnya harus banyak berpikir ulang.
Tidak bisa gegabah dalam hal ini. Apa lagi mengangkut soal penyidik seperti dirinya. Satu hal yang dia ketahui, Arvin itu pintar. Dan tentu saja, akan sulit baginya untuk mengelabui pria itu. Terlebih lagi, statusnya sebagai penyidik semakin membuat sulit saja.
Memang, tidak ada salahnya untuk menunjukkan diri pada pria itu. Dia justru akan dibuat terkejut, dan mungkin Arvin pun akan semakin mengejar dirinya. Akan tetapi, tetap ada konsekuensinya dalam hal ini.
Lalu, pria itu pun kembali ingat akan kejadiannya beberapa hari lalu. Di mana, dia menunjukkan diri pada Damian dan membuat pria itu sangat terkejut.