"Prediksi berani tapi aku tuh punya hati, menjaga perasaan teman," jawab Aldo.
"Oke baiklah aku mengerti, sang CEO memang yang terbaik," jawab Alfa kemudian mereka bertiga pun tertawa.
Ketika mereka bertiga asyik ngobrol, membahas tentang pekerjaan, tiba-tiba keasikan mereka diganggu oleh suara bunyi dering ponsel Rian.
"Siapa yang nelpon kamu, Yan? Udah punya gebetan ya?" Tanya Alfa sambil tertawa.
"Gebetan apa sih," japrian malu-malu."
"Sudah buruan angkat keburu mati nanti ceweknya marah," jawab Alfa sambil mencuri pandang ke arah layar ponsel Ryan yang menampakan foto seorang gadis cantik.
"Halo, Cha," jawab Riyan sedikit canggung karena ada dua teman di dekatnya.
"Udah selesai, ya acara tahlilannya?" tanya gadis itu dari seberang sana.
"Iya udah selesai," jawab Ryan singkat. Sambil sesekali memandang kearah dua temannya.
Merasa ada yang tidak beres, dan takut kalau mengganggu Rian, Decha pun akhirnya bertanya. "Apakah kamu masih sibuk? Atau mungkin ada tamu?"