"Mama, bagaimana bisa datang ke mari bersama Chaliya?" tanya Axel lagi saat mereka semua sudah kembali di bangsal.
"Tentu saja karena saat Lina menelpon memberikan kabar bahwa kamu kecelakaan Mama memang bersama Chaliya."
"Sejak kapan kalian dekat Apakah selama ini diam-diam kalian sering bertemu dan shopping-shopping bersama?"
"Tidak. Tadi, memang sengaja mama datang menemui Chaliya untuk meminta tolong pada suaminya. Karena suaminya memiliki bisnis yang bergerak di bidang kecantikan, maka pasti dia memiliki kenalan seorang peneliti. Mama butuh dikenalkan dengan orang seperti itu untuk tahu, apa yang membuat Rajatha menyukai darah. Siapa tahu saja itu bisa diobati."
"Benarkah, Chaliya?" tanya Lina penuh harap.
"Aku aku belum mengatakan pada suamiku semoga saja dia ada kenalan orang yang bisa membantu permasalahan keluarga kalian, ya?" jawab Chaliya. Di sini ia harus bisa berlagak seperti bukan apa-apa.
"Baiklah aku menunggu kabar baik dari kamu, Chaliya," ucap Lina.
***
