Kenapa kau tertawa?" tanya Elizabeth masih dengan nada cuek dan masih memasang muka datar.
"Aku pikir mama marah sama aku," jawab Lina.
"Bagus, jika kau sadar. Aku memang sangat marah sekali sama kamu."
"Tapi… tpai, kenapa, Ma? Apakah akua da salah dan menyinggungmu?" tanya wanita itu. mulai berfikir, apakah dia salah karena terlalu bucin pada Axel, sehingga dengan mudahnya dia memberi maaf pada pria itu?
"Itulah dirimu. Aku semakin kecewa padamu, Lina. Kau sudah membuat kesalahan besar tap masih saja bisa berfikir seolah kamu tidak melakukan kesalahan," jawab Elizabeth.
Seketika, wanita di depan Elizabet itu pun tertunduk. Berusaha mengingat kembali, kesalahan apa yang kira-kira sudah dia buat. "Apa, Ma yang sudah aku lakukan sehingga membuatmu marah dan kecewa? Coba katakan, agar aku tahu dan berusaha tidak mengulanginya lagi."
