"Terima kasih karena udah mau datang ke sini buat bantuin Mbok biar pekerjaan mbok bisa jadi ringan," kata Mbok Inem dengan lembut kepada Snow.
Snow tertawa pelan sambil menggelengkan kepalanya dengan perlahan sebagai jawaban.
"Seharusnya saya yang berterima kasih kepada Mbok karena saya bisa bekerja dan bisa dapat gaji dari hasil keringat saya. Jadi, besok saya punya uang tambahan buat jajan di kantin sekolah," kata snow.
Mbok Inem tersenyum kecil sambil menganggukkan kepalanya dengan lembut sebagai jawaban.
"Neng Snow mau pulang pakai apa?" tanya Mbok Inem.
"Kayaknya saya pulang jalan kaki karena sepeda saya rusak. Mungkin, besok sepeda saya baru bagus, Mbok," jawab Snow.
"Kenapa nggak sekalian minta sama Den Anggara biar nganterin Neng Snow pulang? Ngapain jalan kaki? Emangnya rumah kamu dekat dari sini?" tanya Mbok Inem.
Snow menggaruk kepalanya yang tidak gatal sambil menggeleng dengan lembut.
"Rumah saya lumayan jauh dari sini," jawab Snow.
