"Aku adalah gadis bodoh yang mau-maunya di jebak oleh kakakku sendiri, walau sampai saat ini, aku tidak tahu kenapa kak Evana begitu membenci diriku, apa salahku kepadanya, selalu saja aku jadi bahan incaran kemarahannya," lirih Alea di dasar hatinya.
Wanita itu mengingat kembali masa dimana dia telah kehilangan keperawanannya karena paksaan sang kakak.
Dia masih ingat waktu itu Alea tanpa sengaja ngikuti Evana ke sebuah penjara. Alea tidak tahu kalau ternyata Evana adalah kakak angkatnya. Sampai Alea mengikuti dari belakang dan ternyata Evana sang kakak sedang bertemu dengan ibunya. Yaitu nyonya Avega.
Nyonya Avega berpura-pura terkena serangan jantung ketika kedoknya terbongkar oleh Alea. Dan Evana langsung menyalahkan Alea atas serangan jantung yang menimpa ibu Avega. Karena itulah Evana meminta Alea untuk membayar semua biaya berobat sang ibu.