"Baiklah, aku mengerti. Terima kasih dokter. Mari saya antar." Sapa Brian dengan ramah dan mengantar Dokter Steven untuk pergi.
Sedangkan Elena yang masih berbaring di ranjang, mulai bangkit dan bersabar di sandaran kasur dan mengulurkan tangannya untuk menggendong Dean. Bik Yanti yang mengerti langsung memberikan Dean pada Elena.
"Bibi tadi sangat cemas akan keadaanmu. Tapi syukurlah bahwa kau baik-baik saja saat ini."
"Ya, Terima kasih bik."
"Tapi bibi penasaran siapa yang mengirimkan mu bukey bunga itu. Apa dia sengaja untuk membuat alergi mu kumat atau memang tidak tau tentang alergimu?" Tanya Bik Yanti penasaran akan identitas sang pengirim buket bunga itu.
Dan kebetulan nrian datang kembali saat bik Yanti mengucapkan kalimat itu. Membuat pria itu kembali merasa bersalah dan cemas, takut Elena berpikiran buruk padanya. Dia takut Elena berpikir jika Brian mengirimkan bunga itu sengaja untuk membuat alergi Elena kambuh.
