"Ada catatan kecil di atasnya. Mungkin itu dari si pengirim." Ucap bik Yanti meminta elena untuk melihat sendiri isi dari catatan itu. Elena melihat catatan kecil yang Yanti katakan. Dia memegang buket bunga di tangan kiri dan mengambil catatan kecil itu di tangan kanannya, langsung membuka dan membacanya.
Di Surga sedang panik saat ini. Satu bidadari nya menghilang. Tapi aku berhasil menemukannya. Dia sedang membaca catatan ini. Kau adalah Bidadari ku. ---Brian
Elena tak pernah menyangka akan membaca sebaris kalimat gombalan receh seperti itu. Dan yang lebih mengejutkannya lagi, catatan itu ditulis oleh Brian. Pria yang tak pernah Elena duga memiliki sisi seperti itu.
Elena tersenyum dan hendak mengatakan sesuatu, saat tiba-tiba hidungnya terasa gatal. Dan akhirnya Elena bersin. Tak hanya sekali tapi berulangkali.
Bik Yanti yang masih berdiri di sampingnya melihat Elena yang terus saja bersin menjadi khawatir.. "Elena?" Panggil bik Yanti.