Ekspresi penuh kecemasan dan kesedihan langsung muncul dari wajah cantik Zhao Qingyun, lalu dia berkata. "Kak Liancheng, maksudmu, kamu hanya menginginkan dia? Tapi dia kan putri dari kediaman Qu? Mana bisa, lagipula, maksud kedatangannya ke sini pun mencurigakan. Aku takut..."
Mo Liancheng lantas memotong perkataan Qingyun. "Tidak ada yang perlu dikhawatirkan. Pernikahan ini memang aku inginkan. Mereka mana mungkin bisa memaksaku?"
Huft! Qu Tan'er menghela nafasnya lagi. Lihat lah, bahkan orang luar pun tahu maksud kedatangannya ke kediaman Pangeran Kedelapan. Hanya aku, tokoh utamanya yang tidak tahu jelas maksud pernikahan ini. Tapi kenapa mereka membicarakannya di depan aku begini? Sungguh sadis, apa mereka tidak melihat keberadaanku ya? Keluhnya dalam hati.