Walaupun Qu Tan'er berusaha menyembunyikan ekspresinya, namun tetap bisa dibaca dengan mudah. Apakah ekspresi kebencian itu ditujukan pada Mo Liancheng atau Mo Yihuai… kini suaminya sangat peduli akan hal itu.
Tiba-tiba Qu Tan'er berdiri, lalu...
Plak!
Dua tangannya menggebrak meja, lalu dengan wajah serius dia berkata, " Mo Liancheng, aku tidak punya kesan baik dengan Pangeran Pertama. Tapi kamu malah selalu menyinggung Mo Yihuai, Mo Yihuai setiap detik. Apa kamu minta dihajar?!"
"Baik! Aku tidak akan menyinggungnya lagi." Detik itu juga Mo Liancheng langsung tersenyum semringah. Dia cukup puas akan jawaban Qu Tan'er dan tidak menyinggung tentang Mo Yihuai lagi.
***
15 menit kemudian...