Adnan tiba di rumah sakit, dia segera mencari di mata Binar. Dia bertanya pada setiap perawat atau dokter yang ada di sana.
"Adnan ...," panggil seseorang dari belakang.
Adnan terdiam lalu berbalik, dia mengenal suara ini. Terlihat seorang wanita yang berjalan dengan santainya dan tersenyum padanya. Dia tak lain adalah Seo-Yun.
Dia berpikir untuk apa Seo-Yun ada di rumah sakit ini, apakah wanita itu meneliti rencana untuk menyakiti Binar. Adnan semakin waspada terhadap wanita ini, entah mengapa dia merasa jika wanita ini hampir sama dengan Jae-Hua.
"Bagaimana keadaanmu? Siapa yang sakit?" tanya Seo-Yun dengan lembut sembari mengulurkan tangannya untuk menyentuh pipi Adnan.
Adnan menepis tangan Seo-Yun yang hendak menyentuh pipinya. Dia merasa ada sesuatu yang membuatnya harus menjaga jarak dengannya.
"Kenapa kau di sini?" tanya Adnan dengan nada menyelidiki.