Binar pun tiba di Jakarta dan Adnan langsung membawanya ke rumah dia. Karena lebih baik beristirahat sejenak di rumahnya barulah nanti bisa berkunjung ke rumah orang tuanya Binar.
"Sayang, lebih baik hari ini istirahat dulu. Besok aku akan mengantarmu ke rumah ayah dan ibu," ucap Adnan sembari duduk di sofa.
"Iya. Aku akan menuruti apa yang kamu katakan," Binar menjawab Adnan lalu merebahkan tubuhnya di atas tempat tidur.
Tubuhnya terasa pegal setelah perjalanan yang dilakukan, Binar pun memejamkan kedua matanya. Dia tidak memikirkan hal lain selain melihat kebahagiaan di wajah sang ibu.
Adnan beranjak dari sofa lalu berjalan ke luar kamar setelah melihat Binar tertidur pulas. Dia menutup pintu kamar perlahan agar tidak terdengar suara dan membangunkan Binar.
Dia berjalan menuju ruang bacanya, saat membuka pintu ruang baca. Adnan sedikit terkejut karena melihat Candra yang sudah ada di sana sembari duduk dan membuka netbook-nya.
