Chereads / Kebodohanku / Chapter 7 - PDKT

Chapter 7 - PDKT

*satu minggu berlalu*

Noah setiap hari memberikan bunga mawar Untuk Risya dengan sedikit kata-kata Romantis dan teka teki, sehingga Risya selalu di buat penasaran oleh nya.

Hari ini Noah tidak hanya memberikan setangkai bunga mawar akan tetapi sedikit puisi tertulis indah di atas secarik kertas.

Untuk mu Mawar ku,

Bagiku kau seperti bunga mawar itu,

indah dan harum seperti wangi tubuh mu,

warna nya seperti merah merona pipi mu,

yang membuat keceriaan di hidup ku,

kelopak bunga ini seperti Aura kecantikan mu,

melekat dengan indah menutupi manisnya keperibadian mu,

aku ingin sekali mendekati mu,

menghirup semerbak wangi tubuh mu,

menyentuh indah tubuh mu,

tapi sayang aku tak mampu,

aku takut akan duri yang menancap di sekujur tubuh mu,

duri yg melindungi mu dari segala bahaya yg mengancam mu,

oh duhai mawar ku,,,

bolehkah aku merawat mu,

menyirami mu dengan kasih sayang ku,

memupuk dengan cinta tulus ku,

agar duri yg ada di tubuh mu perlahan tumpu,

sehingga aku bisa memiliki mu tanpa harus ragu dan malu..

Begitu indah puisi yg Noah berikan, setiap kata demi kata mempunyai arti tersendiri,

" Aku yakin kali ini pasti berhasil ! " Ucap Noah yg sedang melipat secarik kertas puisi itu.

Noah meletakan bunga mawar dan puisi itu di atas meja Risya, Lalu Noah pergi untuk membeli air minum di kantin.

" kali ini harus melihat langsung Reaksi nya sa'at membaca puisi yg aku kasih, jangan sampe terlewatkan" gumam noah pelan sambil berjalan menuju kantin.

sesampai di kantin, Noah melihat Risya dan sahabatnya sedang asik berbincang bincang,

Noah tidak memperdulikan mereka, Noah berjalan lurus tanpa melirik sedikitpun.

Risya yg melihat Noah Acuh tak acuh itu di buat kesal seketika.

" Apa'an sih tu orang, sombong bangeet .." gumam Risya dalam hati.

"Liatin apa'an woyy??" tanya shelly kesal melihat Risya yg bengong dengan muka yg sinis.

"itu barusan kan ada COGAN lewat shell .. haha" goda Risya ke shelly.

"Eeciyee .. yg udah ngaku bilang COGAN tuuh .." ucap shelly menggoda Risya..

"Aduuuh, mulai deh konslet nih otak.. Masuk kelas yuuk.." Ucap Risya kesal sambil menarik tangan shelly.

"iyah iyah tapi lepasi dulu donk, sakit nih tangan gue.. " jawab shelly kesal.

Di sisi Lain Noah yg sedari tadi melihat Risya pergi dari kantin langsung tergesa gesa untuk pergi.

"tolong bu minta aQua botol nya satu, Nih usng nya" Ucap Noah pada ibu kantin sambil memberikan uang selembaran 10.000, Noah langsung Lari keluar dari kantin tanpa mengambil kembalian uang nya.

"Heiii Nak ini kembalian nya ..!!" Ucap ibu kantin

Noah tidak menjawab tetap pergi begitu saja,,

"Dasar anak muda.." ucap ibu kantin.

stelah sampai di kelas Noah melihat Risya yg sedang tersenyum dan sedikit tertawa membaca Puisi yg Noah berikan, sambil sesekali mencium bunga tersebut.

"Waah pemandangan yang Langka" ucap Noah seraya berjalan ke tempat duduk.

"Shell gue penasaran banget tau sama nih Orang, dia kasih puisi yg begitu manis,, siapa yah ?? " Ucap Risya girang mendapat puisi Romantis.

" Loe yg dapet puisi aja Gk tau, apa lagi Gue.. " jawab shelly ketus

"gimana nih gue penasaran tau, hati gue shell Rasanya ada yg aneh,, ohh jantung ku serasa mau copot ... " Ucap Risya gembira

"yaudah nanti kita selidiki yah,, sekarang taro dulu deh tuh barang kita kan bentar lagi mau ada soal harus fokus " jawab shelly merayu Risya agar tenang dan fokus.

Risya yg marasa senang tidak bisa fokus ke soal dan senyum senyum sendiri.

"Hufftt . ." Risya mengambil nafas panjang untuk menenangkan pikiran nya.

"ayoo semangaaat !! " Ucap Risya yg sedang menyemangati dirinya sendiri.

akhirnya kelas pun selesai, Risya mengumpulkan soal yg telah ia kerjakan. lalu pulang ke rumah bersama sahabatnya shelly.

tapi sebelum pulang Risya ingin pergi ke toilet dulu buang air kecil.

"shell ke kantin dulu yah, aku mau ke toilet sebentar.." Ucap Risya

"Ok ok" jawab shelly

Noah yg melihat Risya pergi ke Toilet, akhirnya Ikut pergi ke toilet juga,

"ini kesempatan yg langka,, harus bicara langsung nih toh tadi Risya penasaran kan sama siapa yg kasih puisi itu..? aku harus berani . ." Ucap Noah antusias

Noah menunggu Risya pas di depan Toilet sekolah..

kelanjutan nya di EPS berikutnya yah Gaes๐Ÿ˜๐Ÿ˜˜