Anne berjalan dengan perlahan mendekat ke arah Steffi yang sedang menjadi pusat perhatian orang-orang karena pakaian dan tas yang dipakainya sangat mahal, senyum Anne tersungging ketika melihat Steffi hampir terjatuh karena bagian runcing sepatunya menginjak batu kerikil dan membuatnya tak seimbang.
"Kalau anda ingin berjalan menggunakan sepatu setinggi itu lebih baik anda memarkirkan mobil tepat di area lobby nyonya, sehingga anda tak perlu sejalan seperti ini," ucap Anne pelan tepat dihadapan Steffi yang sedang menunduk.
"Terima kasih atas sarannya, sebenarnya tadi itu…"
Glek! Steffi menelan salivanya perlahan saat melihat sosok yang baru saja bicara.
"Kau.."
"Yes, its me Marianne," ucap Anne dengan cepat memotong perkataan Steffi sambil tersenyum.
"A-apa yang kau lakukan disini, akh tidak maksudku kenapa kau bisa ada di kampus mahal ini?" tanya Steffi tergagap.