Chereads / Emross Empire : War And Order / Chapter 70 - 70. "Jailangkung", Sang Boneka Pengendali

Chapter 70 - 70. "Jailangkung", Sang Boneka Pengendali

Anggota lain dari kelompok Slayer yang baru saja tiba terheran-heran melihat teman-teman mereka menyerang Shiro. Awalnya mereka mengira jika Shiro telah berbuat salah, sehingga Slayer dan yang lainnya ingin menghajarnya. Hal itu merupakan pemandangan yang sudah biasa bagi para anggota aliansi SweetSugar yang sudah lama mengenal Shiro.

Namun beberapa orang dari para gadis tersebut merasa curiga karena Dara ada di kerumunan gadis yang sedang menyerang Shiro. Selain itu, wajah mereka juga terlihat pucat tak berdaya, sehingga membuat para gadis tersebut berusaha untuk mendekati Shiro dan menghentikan mereka yang menyerangnya.

"Hey... Apa tidak ada waktu lain untuk saling berkelahi?" sapa salah seorang gadis.

=====================

Name : Keyla

Sex : Female

Age : 18

Class : Samurai

Level : 43

Title : Stream 2 Swordsman

Guild : SweetSugar, Captain

=====================

Mendengar suara Keyla, Shiro menoleh ke belakang. Dia kemudian menunjukkan tangan kirinya ke langit dan berteriak, "Key! Hancurkan boneka-boneka itu!"

"Huh? Benda apa itu?" tanya Keyla penasaran.

=================================

Name : Jailangkung

Monster Type : Undead

Level : 33

Power : 48.000 CP

ATK : 0

DEF : 40.000

HP : 8.000

Speed : 15 Meter/Second

Skill :

-Takeover

-Damage Reduced : 50%

-{Level 2} Threat of Fear

Note : Jailangkung adalah nama sosok boneka dari sebuah permainan tradisional yang bersifat ritual supernatural. Permainan yang bernama "Cay Lan Gong" ini dilakukan sebagai ritual untuk memanggil entitas supernatural dari dewa "Poyang" dan "Moyang" saat festival rembulan sedang berlangsung.

Skill Takeover mampu mengambil alih tubuh manusia yang berada di jarak 10 meter dari Jailangkung. Saat skill ini aktif, tubuh Jailangkung akan dikelilingi oleh pelindung sihir tipis dan ia akan terbang pada ketinggian 5-10 meter diatas manusia yang sedang dikendalikan olehnya.

REWARD : Jailangkung, Peridot {Level 2}, 10 Red Crystal Essence {Level 4} And 80 Gold Coin

=================================

Jailangkung merupakan boneka sederhana yang terbuat dari 2 ranting yang disilangkan dengan kepala yang terbuat dari tempurung kelapa dan didandani dengan mengenakan pakaian rombeng berwarna gelap. Pada ujung tangan boneka tersebut diikatkan sebuah alat tulis, biasanya kapur. Jailangkung biasanya dapat ditemukan tertancap di area pemakaman atau di tempat-tempat yang dianggap mistis.

Dalam ritual Cay Lan Gong, dewa "Poyang" dan "Moyang" yang dipercaya sebagai dewa pelindung anak-anak dipanggil agar masuk ke boneka Jailangkung. Setelah semua persiapan seperti dupa dan lain sebagainya sudah siap, dewa "Poyang" dan "Moyang" akan merasuki Jailangkung dan siap untuk menjawab pertanyaan-pertanyaan yang akan diajukan oleh sang pemanggil.

Apabila permainan ini diakhiri tanpa melepas atau berpamitan dengan dewa yang masuk ke dalam boneka Jailangkung, maka dewa tersebut akan marah dan merasuki tubuh para pemanggilnya dan membuat masalah sampai dewa tersebut dikembalikan ke alam mereka.

Boneka Jailangkung yang didapatkan setelah mengalahkan Jailangkung juga dapat digunakan sebagai pelindung rumah dengan berbagai macam persyaratan perjanjian.

"Undead??" kata para gadis, merasa penasaran.

"Hey! Bukankah itu bangunan Punden?!" seru salah seorang Kunoichi.

"Jangan-jangan... Laki-laki aneh itu yang bernama Sumanto, sang penguasa pemakaman?!" sahut gadis lain.

"Cepatlah!" seru Shiro, terus berusaha untuk menghindari serangan dari para gadis yang dikendalikan oleh Jailangkung.

"Ba-Baiklah."

Para gadis tersebut melancarkan berbagai macam serangan jarak jauh, namun tidak ada satupun dari serangan tersebut yang mampu menembus perisai sihir yang melindungi wujud Jailangkung.

"Cih! Serangan kita tidak cukup kuat untuk menjatuhkan boneka-boneka itu."

"A-Apa kita sebaiknya meminta bantuan kelompok lain?" tanya salah seorang gadis, merasa tidak percaya diri dengan usulnya.

"Baiklah. Hubungi mereka lewat telepati massal. Katakan jika Sumanto sudah muncul menyerang Slayer-san dan yang lainnya." kata Keyla, yang kemudian berlari ke arah Shiro untuk menghentikan para gadis yang menyerangnya.

"Ba-Baik."

Beberapa saat kemudian..

Puluhan portal dimensi mulai muncul di sekitar mereka. Ashley dan beberapa Archer level tinggi yang telah keluar dari portal bergegas membidik Jailangkung dan kemudian mengaktifkan skill mereka.

"Concentrate Shot!" seru para Archer, mengaktifkan skill mereka.

Membutuhkan tembakan lebih dari 5 Archer untuk dapat menembus perisai sihir dari Jailangkung. Namun bagi Ashley yang telah meningkatkan skill-skillnya dapat menembus perisai tersebut seorang diri dengan tingkat lanjutan skill Concentrate Shot yaitu Consecutive Arrows.

Setelah perisai sihir yang melindungi Jailangkung hancur, para Mage melancarkan serangan dengan membakar boneka-boneka kayu tersebut.

Beberapa saat setelah Jailangkung mati, Slayer dan para gadis lain yang dikendalikan oleh boneka-boneka kayu itu terjatuh. Mereka terlihat lemas tak berdaya, MP mereka pun terkuras habis karena Jailangkung menyerap MP orang-orang yang dikendalikannya untuk membuat perisai sihir yang melindungi tubuh mereka.

Seluruh anggota aliansi SweetSugar yang tadinya menyebar kini mulai berkumpul di depan Punden. Babak terakhir dari penaklukkan Rustic Grave dimulai.

Sumanto yang merasa geram akan para Senshi, memanggil seluruh penghuni Rustic Grave. "Bangkitlah kalian arwah-arwah penasaran! Habisi manusia-manusia ini dan balaskan dendam kalian!"

Hawa dingin menyelimuti area sekitar Punden, membuat suasana terasa menyeramkan. Makam-makam yang ada di belakang Punden bergemuruh dan kemudian longsor. Puluhan ribu Undead yang keluar dari kuburan mereka berbondong-bondong pergi menuju ke Punden, menjawab panggilan dari sang penguasa Rustic Grave.

Setelah selesai meminum beberapa MP potion, Slayer mengambil alih komando.

"Para Archer! Fokuskanlah serangan kalian kepada kerumunan Undead yang datang dari balik Punden. Para Mage! Berikanlah support terbaik kalian kepada para penyerang jarak dekat dan jauh. "Para Healer! Fokuskanlah pandangan kalian kepada para petarung jarak dekat dan teruslah pulihkan HP dan MP mereka! Dan para pengendali tanah! Setelah aba-aba dariku, buatlah tembok pembatas yang mengelilingi Sumanto. Jangan biarkan satu Undead pun mendekatinya!" kata Slayer, memberikan komando.

"Baik!" jawab para anggota aliansi SweetSugar dengan serentak.

"Dara! Bakar Punden itu." kata Slayer, menatap mantap bangunan Punden.

"Baik!" jawab Dara dengan penuh semangat.

"Explosion!!" seru Dara, mengangkat tongkat sihirnya ke langit.

Di langit tepat di atas bangunan Punden, muncul sebuah simbol sihir yang kemudian mengeluarkan sebuah bola api raksasa berdiameter 10 meter.

Bola api itu dijatuhkan ke Punden, membuat Punden hancur terbakar karena serangan tersebut. Puluhan bahkan ratusan Undead yang berjalan di sekitar Punden mati karena ledakan dari skill Dara. Akan tetapi beberapa saat kemudian, Sumanto tertawa lepas berjalan keluar dari balik nyala api.

"Dasar manusia bodoh! Tidak ada yang bisa mengalahkanku!" kata SumantoX dengan nada sombong. "Bantai manusia-manusia bodoh itu!" imbuhnya.

Kerumunan Undead yang tadinya berjalan dengan santai menuju ke Punden kini mulai berlarian menuju para Shenshi.

"Para Archer, bersiaplah!!" teriak Slayer memberikan aba-aba. Setelah menunggu kerumunan Undead memasuki jarak jangkauan mereka, ia pun kembali memberikan aba-aba kepada para pemanah yang terlihat sudah siap untuk melepaskan anak panah mereka. "Sekarang! Bunuh mereka semua!!"

Pertarungan terakhir antara 500 Senshi melawan 50 ribu Undead dimulai.