Chapter 101 - 8.

"Bangun."

Elektra merasakan ranjang yang ditidurinya bergerak, membuatnya dengan refleks membenamkan wajah semakin dalam ke bantal dan menarik selimutnya yang hangat sampai menutupi kepala sebagai benteng perlindungan untuk memperpanjang waktu tidurnya. Tapi kemudian dia bahkan lupa kenapa dia harus tidur lebih lama saat aroma kopi yang harum memenuhi indera penciumannya. Sial, pria itu selalu saja tahu kelemahannya.

This is the end of Part One, download Chereads app to continue:

DOWNLOAD APP FOR FREEVIEW OTHER BOOKS