Fruit 1425: Penculikan Paksa
Saat ini, Jovano sedang menanti jawaban dari Sang Agung berkaitan dengan banyaknya jin jahat di bangunan itu.
Sementara, Shona masih tenang mengalirkan energi _healing_ dia ke pasien jin yang sebenarnya hanya dia alirkan sedikit saja dan malah menyisipkan bom waktu di dalamnya.
Serafima tetap dia tanpa ingin berkomentar apapun setelah mendapatkan suara telepati dari Jovano agar dia tetap bersabar dan tidak mengucapkan apapun yang bisa menimbulkan kemarahan Nenek Bawuhi.
Sedangkan si nenek jin yang kini menjadi penguasa di daerah itu dikarenakan dedengkot lainnya sudah dimusnahkan Jovano, dia benar-benar tidak mengetahui apa yang sedang direncanakan orang-orang yang dia bawa ke kerajaannya. Andaikan dia tahu, akan seperti apa warna mukanya, mungkin semakin keriput dan gelap menakutkan.