Fruit 915: Terungkap Siapa Pelakunya
Terjadi pertemuan antara pihak DRH bersama Adora dengan pihak Deandra. Pertemuan itu dilaksanakan di kantor Pangeran Djanh di gedung DRH.
"Djanh-san, aku sudah tidak punya apa-apa lagi yang bisa aku andalkan sekarang." Wajah Deandra tertunduk lesu. Sungguh malang nasibnya. Keahlian dia direnggut tanpa dia tau siapa pelakunya. Sumber penghasilan dia dirampas begitu saja, tidak menyisakan secuilpun.
"Hm ... benar-benar tidak ada kemajuan?" tanya Pangeran Djanh.
"Kami sudah membawa Dea-chan ke berbagai dokter THT terbaik di seluruh Jepang, tapi semua hasilnya nihil." Nakajima Ryo bertutur. "Semua mengatakan bahwa tenggorokan dan pita suara Deandra baik-baik saja, tidak ada kerusakan ataupun cidera walau sedikit, tidak ada."
"Sungguh aneh." Revka mengerutkan keningnya. "Jadi, Dea mengetahui suaramu berubah di pagi hari?"