Fruit 791: Berwisata di Ubud
"Interiornya juga bagus, yank." Dante masuk ke ruangan itu bersama Zivena dan duo hybrid. "Lihat, tirainya saja ada detil bambunya."
"Duuhh … iya!" erang Andrea penuh kagum pada tatanan ruangan yang penuh nuansa bambu. "Jadi kepingin ruang kamar kita kayak gini, Dan …" Ia menatap penuh harap ke suaminya.
"Boleh saja. Apapun yang kau suka." Dante dengan enteng menyetujuinya.
Danang sampai melongo melihat keduanya. Ia berkata ke Dante, "Mister, lu enteng banget serba iyain tuh babon! Ati-ati, Mister … bisa kering ntar dompet elu!" candanya.
Andrea langsung saja meledak. "Danang! Tega banget sih ngatain aku babon! Aku kan burung merak!" ujarnya sambil kibaskan rambut panjangnya dengan tangan kanan dan gaya genit.
"Hueekk!" Danang sok berlagak muntah.
"Idiihh, Danang kedjam! Awas aja aku ga jadi beli semua di sini, loh!" Andrea berlagak cemberut sambil lipat dua tangan di bawah dada.