Fruit 1233: Kembalinya Zivena Si Lidah Tajam dan Penceramah
Di saat seluruh anggota tim Blanche sedang berdiskusi mengenai pembagian tugas masing-masing nantinya, secara mengejutkan, terdengar suara dari arah pintu pondok. "Kenapa aku tidak dilibatkan?" Terdengar suara gadis kecil yang amat mereka kenal. Gadis itu menunjukkan wajah bangun tidur dan dia bahkan sedang mengucek mata dengan gerakan malas.
"Zivena!"
"Zizi!"
Mereka menyeru nama itu bergantian dengan rasa kejut yang sama. Ya, itu memang Zivena, anak bungsu Andrea dan Dante. Gadis kecil itu sebelum ini tertidur panjang usai mengeluarkan kekuatan terbesar dia.
Karena dia masih kanak-kanak, maka kekuatan dia juga terbatas meski itu sangat hebat. Akibatnya, tiap kali Zivena mengeluarkan kekuatan terhebatnya, ia harus segera tidur panjang seperti hibernasi untuk mengganti tenaga yang telah keluar, bagai ponsel yang harus lekas di-charge dayanya.