"Kamu!—"
Dave menatap balik mata Edward Winson, ayahnya Jean dengan tajam seakan tak berkedip sedikitpun. Namun suara ponsel yang berdering seakan menginterupsi suasana penuh ketegangan itu.
Edward mengambil ponsel dari dalam kantung yang berada di bagian dalam jas yang ia kenakan dan melihat nama yang tertera di layar ponselnya itu. Edward pun membuat gestur seakan menyuruh satpam rumahnya yang menggantikannya untuk mengusir Dave.
"Iya, pak, saya sudah sampai di Indonesia … Oh iya, secepatnya akan saya adakan pertemuan …"
Kini orang yang berdiri di hadapan Dave dalah seorang satpam pribadi yang bekerja di rumah Jean. "Pulang gih sono, jangan bikin masalah lagi."
Dave baru saja ingin meninju wajah satpam itu jika ponselnya juga tidak berdering. Ia melihat nama ibunya yang tertera di layar ponselnya, membuatnya menahan amarahnya dan berbalik untuk mengangkat telepon Angeline.