"Hei! Lagi ngapain kamu di sini? Siapa yang sakit?" tanya Lyra sambil melihat-lihat ke belakang Liam. Siapa tahu ada orang lain yang sedang mengikuti langkah Liam. Tapi nyatanya tidak ada.
"Nganterin temen. Kok nggak pernah ke rumah lagi? Biasa juga main-main ke rumah." Liam berbasa-basi.
"Baru juga beberapa minggu yang lalu ketemuan sama Tante Ellie. Makan siang bareng," jawab Lyra sambil menepuk bahu Liam.
"Sekali-sekali ke rumah dong, dinner bareng. Udah lama juga 'kan?" tawar Liam.
"Iya iya, nanti ke rumah. Sudah dulu ya? Aku harus cepet-cepet nemuin seniorku di sini. Bye. Jangan lupa telepon-teleponan." Dokter Lyra berpamitan lalu melangkah pergi meninggalkan Liam.
Liam kembali melanjutkan langkahnya menuju ke meja administrasi, mengurusi segalanya yang berhubungan dengan Soraya. Sementara itu, para perawat lain sedang membantu untuk memindahkan Soraya ke ruang rawat inap yang Liam pilih.
Belum jadi apa-apa saja, Liam sudah sangat bertanggung jawab dengan Soraya.
***
