Download Chereads APP
Chereads App StoreGoogle Play
Chereads

Indahnya Cintaku

Daoist994245
--
chs / week
--
NOT RATINGS
4.2k
Views
Synopsis
Indahnya Cintaku merupakan kisah perjalanan cinta Ayu. Ia kelas dua SMA yang merasa jatuh hati pada Pras, seorang mahasiswa yang tinggal sekampung. Ayu dan Pras bertemu lagi di depan sekolah ayu. Ini dikisahkan dalam bab 1. Bab 2 dengan judul Indahnya Pelangi menceritakan awal kisah cinta Ayu dan Pras. Bab 3 Surat Warna Ungu Menceritakan ungkapan cinta Pras pada Ayu. Ayu belum berani membalas surat itu. Bab 4 Di Bawah Pohon Jambu Menceritakan ungkapan hati Ayu. Bab 5 Tetesan Air Mata Bahagia Kisah Ayu yang menerima cinta Pras. Tetapi Ayu bertemu Tina, dan keluarga Pras tidak menyetujui hubungan Ayu dan Pras Bab 6 Menyimpan Rindu Kisah Ayu yang berbulan- bulan tidak bertemu Pras. Bab 7 Buku Diary Warna Ungu Ayu selalu menuliskan ungkapan hatinya dalam buku diary Bab 8 Melihat Bajunya Ayu melihat baju Pras di rumahnya tetapi tidak bertemu orangnya. Bab 9 Menunggu Ayu menunggu Pras yang sudah berjanji pulang bersama, tetapi tidak datang juga bab 10 Percayalah Aku Pras dan Ayu akhirnya bertemu dan saling melepas rindu. Bab 11 Mengapa Harus Aku Ayu menerima surat cinta dari Yusri, mahasiswa di kota Surakarta. Bingung hati Ayu karena Yusri baik hati dan orang tuanya merestui Bab 12 Bersembunyi dalam Sepi Ayu selalu menyendiri, tidak membalas surat Pras dan tidak mau menemui Yusri juga Bab 13 Tamparan Memalukan Siang hari Tina datang ke depan sekolah Ayu. dengan marah ia menampar Ayu. Saat itu Yusri datang melerai dan mengaku sebagai pacar Ayu Bab 14 Api Cemburu Pras cemburu dengan Yusri. Ia marah dan meninggalkan Ayu tanpa menunggu penjelasan Ayu Bab 15 Surat Ayu Ayu beberapa kali mengirim surat pada Pras tapi tidak pernah dibalas. Ayu berusaha menelpon Pras tetapi tidak pernah diangkat
VIEW MORE

Chapter 1 - Indahnya Pelangi

Sepeda motor Pras berhenti di halaman rumah Ayu setelah kurang lebih 30 menit berjalan. Ayu segera turun dari boncengan Pras. Tak lama kemudian melepaskan helmnya. Karena agak kesulitan, Pras membantu melepaskannya. Setelah meletakkan helm di motornya, Pras membuka kaca penutup hemlnya. Ia memandang Ayu dengan senyum yang menggoda.

"Makasih, ya!" ucap Ayu malu-malu

"Sama-sama...."sahut Pras sambil terus memandang wajah cantik Ayu. Ayu menunduk malu sambil sedikit tersenyum.

"Pulang ke Semarang, kapan?" ucap Ayu dengan tiba-tiba. Ayu asal bertanya dengan canggung.

Sementara itu dari dalam rumah Andre adik laki-laki satu-satunya Ayu membuka pintu. Ia bersorak kegirangan melihat Ayu sudah pulang sekolah. "Eh.. mbak Ayu, sudah pulang. Diantar pacarmu, ya? Idih....yang sudah punya pacar...!" kata Andre sambil tertawa-tawa menggoda.

"Apaan sih, Dik. Itu kan Mas Pras....tetangga kita", sahut Ayu dengan cemberut.

"Pacaran sama tetangga ni ye....?" goda Andre lagi sambil terus memandangi mereka.

"Tidak pacaran eh Dik, cuma tadi Mas Pras ngajak bareng pulang. Itu saja, Dik. Mas Pras juga sudah punya pacar. Mana mungkin Mas Pras akan meninggalkan Mbak Tina. Iya, kan Mas?" ucap Ayu sambil memandangi Pras.

Mendengar kalimat dari Ayu, Pras tampak kaget. Ia tidak menyangka kalo Ayu akan berkata seperti itu.

"Hmmm...nggak" sahut Pras.

"Nah, tuuuuh. Mas Pras bilang nggak, berarti Mas Pras bukan pacar mbak Tina. Iya kan, Mas?" lanjut Andre menyelidik.

Pras mengangguk dan mengangkat jempul pada Andre. Kemudian setelah berbisik Pras bicara pada Ayu. " Jangan sembarang bicara, kalau tidak dengar sendiri dari aku!"

Ayu hanya mengangguk tanpa menjawab. Pras memandang Ayu dengan penuh harapan.

"Besok pagi saya antar ke sekolah. Pulang saya jemput lagi, ada yang ingin aku sampaikan, OK?!"

Ayu hanya mengangguk. Tak lama kemudian Pras mentarter motornya dan melambaikan tangan pada Andre. Kemudian tanpa menoleh ke Ayu, ia bergegas meninggaljan halaman.

Ayu mengamati sampai punggung Pras menghilang. Kemudian ia melangkah masuk rumah.

"Idih....yang lagi berbunga-bunga," goda Andre sambil nyengir.

Mendengar ucapan Andre bibir Ayu manyung dan tangannya siap-siap mencubit punggung Andre. Tapi Andre meloncat sambil tertawa-tawa menggoda Ayu.

Ayu masuk ke dalam kamarnya. Ia seger membuka jendela, dan tersenyum manis. Di ujung langit tampak pelangi menghias dengan indahnya. Seindah rasa bahagia Ayu, bisa bersama Pras yang beberapa hari ini telah mengganggu angannya sejak bertemu pertama dengannya. "Mas Pras, tahukah kamu bahwa hatiku merasa bahagia bersamamu, seindah pelangi yang penuh warna warni nan memesona! Mungkinkah aku jatuh cinta denganmu....? Mengapa hatiku berbunga-bunga bisa bersamamu...?"