Joni dan bibi Sue memeasang dada untuk melindungi nyonya muda mereka. Tiara hanya bisa berpegangan pada pintu mobil yang setengah terbuka karena belum sempat masuk kedalam mobil dan para berandalan itu sudah sampai di depannya.
"Hei, kalian! Pergilah jangan ganggu kami. Apa yang kau inginkan? Kami tidak punya masalah dengan kalian." Kata Joni dengan lantang. Sopir muda ini berdiri di depan Tiara dan bibi Sue. Bagaimanapun dia adalah seorang laki-laki, ia tidak akan membiarkan Nyonya dan kepala pelayan itu di lukai oleh para berandalan itu.
"Ha... Ha... Apa kau sudah tuli, aku bilang! Aku mau wanita cantik di belakangmu itu. Sebaiknya kau dan wanita tua itu tidak ikut campur, jika kalian berdua masih ingin hidup!" Kata pemuda ketua brandal itu.