Pemberitahuan:
Chapter ini tidak ada adegan 21++, cuma karena ada bahasa-bahasa yang mengandung konten 21++. Jadi diberi tanda Warning 21++. Diharap pembaca di bawah umur tidak membacanya.
Selamat membaca~
****
Melihat gadis itu terus menjerit kesakitan, Lu Zhen Yang pun mencoba untuk menggodanya. Meskipun lelaki satu ini terlihat pendiam dan dingin, gitu-gitu dia punya sisi nakal juga.
"Dimananya yang paling sakit, Xi Xi?" tanya Lu Zhen Yang bernada berbisik di telinga gadis itu. "Di sini? Atau…. di sini? Hmm?" lelaki itu tersenyum.
"Hmmm! Sakit semua! Lebih gentel sedikit, oke?!" pinta Yu Xi.
"Sepertinya seluruh tengkuk mu kaku sekali." kata Lu Zhen Yang. "Kamu harus mendapatkan pijatan yang lebih baik dari atas…" tangannya memijat dari atas merayapi dengan lembut ke bagian ketiak dan mendekati dua gundukan yang menempel itu "…hingga…" perlahan tangannya menuju ke bawah merayapi pinggang yang ramping itu. "…bawah."
