Sutradara Li merasa bangga setelah melihat perubahan ekspresi Li Beinian dan berkata, "Kamu harus menangis, tetapi tidak boleh menangis berlebihan. Coba kamu bayangkan keputusasaan Yunji saat dibunuh oleh orang yang dicintainya lalu dia bersumpah bahwa selama kehidupannya dia tidak akan pernah berhenti berusaha membunuhnya sebelum mati."
Li Beinian menjawab oke.
Hatinya merasa sedikit pilu dan sangat menyakitkan.
Melihat situasi ini, Sutradara Li menepuk tangannya dan berteriak, "Blower cepat dalam posisi!"
Puncak Gunung Hailing terdapat ribuan pasukan.
Raja Naga Tua sedang berdiri di awan dan menatap mantan selir kesayangannya dari atas dengan pandangan yang paling menghina.
Tatapan Zhong Jiuli tegas sambil memegang pedang dewa di tangannya lalu ada angin yang berputar di sekelilingnya. Tekanan besar ini membuat ribuan pasukan di bawah sana tidak bisa berdiri dengan baik.